Beras organik adalah beras
yang bebas dari pestisida, pewarna dan bahan kimia lainnya, sehingga
sangat aman dan sehat dikonsumsi oleh balita, orang dewasa, maupun para
manula.
Beras organik ada beberapa macam warna yakni, hitam,
merah,coklat dan putih.Tak heran kalau masyarakat sering menyebutnya
beras herbal. Aroma dan rasa beras organik Indonesia bila sudah dimasak sangat berbeda
dibanding beras organik yang berasal dari India, Thailand atau negara
lainnya. Beras organik dari Indonesia mempunyai keunggulan rasa lebih
enak karena struktur tanahnya. Aromanya harum dan masa simpannya lama.
Keunggulan Beras Organik dibandingkan dari Beras Un-Organik adalah
- Memiliki kandungan nutrisi dan mineral tinggi,
- Kandungan glukosa, karbohidrat dan proteinnya mudah terurai,
- Aman dan sangat baik dikonsumsi oleh penderita Diabetes, Obesitas, dll
- Baik untuk program diet,
- Mencegah kanker, jantung, asam urat, darah tinggi, dan vertigo.
VARIETAS BERAS ORGANIK BERDASARKAN WARNA
1. BERAS HITAM
Di
Solo, dikenal dengan Beras Wulung, di Sleman dengan nama Cempo Ireng atau
Beras Jlitheng, di Bantul disebut Beras Melik dan di kawasan
Cibeusi Subang, beras ini dikenal Beas Gadog.
Khasiat dan Gizi Beras Hitam
Dari
sisi khasiat dan gizi ternyata pigmen beras yang berwarna hitam
mempunyai khasiat paling baik dibanding beras berwarna lainnya. Beras hitam sangat berbeda dibanding ketan hitam, baik rasa, aroma maupun penampilannya. Sangat
spesifik dan unik. Bila sudah dimasak beras hitam warnanya benar-benar
hitam pekat. Rasanya enak dan aromanya menimbulkan selera makan.
Khasiat
Beras Hitam Organik:
- Meningkatkan ketahanan tubuh terhadap penyakit
- Memperbaiki kerusakan sel hati (hepatitis dan chirrosis)
- Mencegah gangguan fungsi ginjal
- Mencegah kanker/tumor
- Memperlambat penuaan (Antiaging)
- Sebagai Antioksidan
- Membersihkan kolesterol dalam darah
- Mencegah anemia
2. BERAS MERAH
Khasiat Beras Merah Organik:
- Beras merah dapat membuat kulit lebih halus serta mengatasi alergi.
- Beras merah dapat mencegah KANKER dan TUMOR serta mengatasi berbagai penyakit degeneratif seperti : diabetes militus, hipertensi, asma, lever, dll.
- Breas merah dapat meningkatkan perkembangan otak dan menyehatkan jantung
- Beras merah memiliki kandungan serat yang tinggi sehingga dapat mengatasi gangguan pencernaan, sembelit, perut kembung, serta menurunkan kadar kolesterol darah dan mencegah penyakit saluran pencernaan
- Beras merah mampu meningkatkan stamina, memperkuat tubuh, dan mengatasi cepat lelah.
- Beras merah memiliki kandungan vitamin B yang tinggi yang bermanfaat mencegah penyakit beri-beri, sakit pinggang, reumatik, ataupun kesemutan.
- Mengandung lebih banyak magnesium, yang sangat baik untuk kerehatan kardiovaskular (jantung).
- Kaya akan fiber dan asam lemak Kandungan fibernya yang tinggi dapat mencegah sembelit sehingga memperlancar pencernaan. Sedangkan kandungan fiber yang tinggi juga membuat Anda lebih kenyang dan tidak mudah lapar sehingga cocok untuk pola diet.
- Kaya akan asam amino dan GABA.
3. BERAS COKLAT
Warnanya
memang coklat, aroma dan rasanya sangat khas,mirip ketan. Brown rice
adalah beras yang tidak digiling atau setengah digiling, jadi bisa
dikatakan mempunyai rasa sedikit seperti kacang dan lebih kenyal
daripada beras putih. Meskipun lebih cepat basi, tetapi brown rice lebih bernutrisi.
Perbedaan
Brown Rice dan Beras Putih Sebenarnya terletak pada
pemrosesan dan kandungan nutrisinya. Jika lapisan terluar atau kulit
ari/sekam dari biji padi dikupas maka hasilnya
adalah brown rice. Biasanya bisa dijumpai di desa yang masih
menggunakan alat tradisional ( Lesung dengan cara ditumbuk /ditutu )
Namun jika lapisan dalam atau kulit padi juga dikupas, maka hasilnya adalah beras putih biasa. ( pemrosesannya menggunakan alat/mesin poles ).
Beberapa
jenis vitamin dan mineral akan hilang dalam proses penggilingan butir
padi. Akibatnya, beberapa nutrisi yang hilang seperti vitamin B1, B3,
dan besi, maka seringkali ditambahkan kembali vitamin pada beras putih sehingga
berlabel “diperkaya” (enriched). Sementara pada brown rice, satu jenis
mineral yang tidak perlu ditambahkan adalah magnesium.
4. BERAS PUTIH
Beras
Putih Organik merupakan
jenis beras yang paling banyak dikonsumsi. Beras
Putih Organik jika dibandingkan dengan beras putih Un-Organik sangatlah
berbeda, karena rasanya lebih pulen dan lebih wangi. Tidak mengandung
pestisida kimia sehingga sangat aman dikonsumsi. Kandungan nutrisi dan
mineralnya masih tinggi dimana hal tersebut sangat dibutuhkan tubuh.
" Tapi ingat seberapapun besar Nutrisi dan khasiat, tergantung bagaimana cara mengolahnya "
Sebenarnya banyak peluang usaha yang bisa kita lakukan sekarang tergantung kemauan, mau maju atau berdiam diri.....
Sumber Berita: litbang deptan : mahkota dewa indonesia dan berbagai sumber terpercaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar